JAKARTA, JITUNEWS.COM – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, menyebut ada pihak yang ingin menjegal Gibran Rakabuming Raka. PPP menyebut bahwa kebalik logikanya.
“Kok malah kebalik logikanya. Penjegalan itu hanya mungkin bisa dilakukan oleh penguasa. Nah sekarang yang representasi penguasa itu siapa?” kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi kepada wartawan, Jumat (3/11).
Awiek tak setuju dengan penilaian Habiburokhman soal masyarakat yang mempersoalkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Menurutnya, aspirasi masyarakat adalah hal yang biasa.
Singgung Pihak yang Jegal Gibran, Habiburokhman: Politik Jegal Menjegal Pasti akan Sia-sia
“Kalau masyarakat sipil berpendapat dianggap operasi wah ini pikiran-pikiran yang berbahaya. Namanya aspirasi masyarakat itu ya biasa saja,” ujarnya.
Awiek meminta Habiburokhman untuk tidak menuding hal-hal yang belum pasti. Menurutnya, hal yang biasa jika masyarakat bersuara tentang hasil putusan MK yang dinilai janggal.
“Ya namanya aspirasi publik, karena proses putusan MK itu penuh kejanggalan, masyarakat bersuara, kok dibilang operasi, logikanya di mana itu. Janganlah kita memutarbalikkan fakta dalam logika hukum cara berpikir kita dong,” katanya.
