[kc_row use_container=”yes” force=”no” column_align=”middle” video_mute=”no” _id=”975784″][kc_column width=”12/12″ video_mute=”no” _id=”475324″][kc_column_text _id=”331789″]
Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku ingin balik ke kota asalnya, Solo, Jawa Tengah, untuk istirahat setelah masa jabatannya selesai di 2024. PPP menilai rencana Jokowi itu menepis wacana perpanjang masa jabatan presiden.
“Kita hormati pilihan Pak Jokowi setelah tidak menjabat sebagai presiden,” kata Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi atau Awiek kepada wartawan, Senin (14/11/2022).
Awiek menilai langkah itu menandakan kalau Jokowi taat konstitusi. Keinginan Jokowi itu, menurutnya juga sekaligus menepis isu perpanjangan masa jabatan.
“Maknanya apa dari statement beliau, beliau itu taat konstitusi, beliau memahami bahwa masa jabatan itu selesai pada 2024,” ujarnya.
“Artinya itu sekaligus menepis wacana-wacana yang mewacanakan adanya perpanjangan masa jabatan presiden. Ternyata tidak ada kan,” lanjut Awiek.
Menurut Awiek, memang sudah waktunya generasi muda diberikan kesempatan untuk memimpin bangsa ini.
“Kita nyambut positif lah hal tersebut, memberikan kesempatan kepada generasi berikutnya untuk mimpin bangsa ini, jadi sekaligus menepis spekulasi yang ada,” ujarnya.
Sebelumnya, Jokowi mengutarakan keinginan untuk istirahat dan kembali ke Solo usai 2024. Jokowi mengaku ingin menjadi rakyat biasa.
“Saya akan kembali ke kota saya, Solo. sebagai rakyat biasa,” kata Jokowi dalam wawancara khusus dengan The Economist yang ditayangkan di YouTube, seperti dikutip, Minggu (13/11/2022).
Jokowi ingin terlibat dalam kegiatan di sektor lingkungan setelah tak lagi menjabat presiden. “Saya akan aktif di bidang lingkungan hidup,” ujar Jokowi.
[/kc_column_text][/kc_column][/kc_row]
