Pantau – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) masih enggan membahas langkah politik mereka soal Pilkada 2024 yang berlangsung akhir tahun ini.
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi alias Awiek menanggapi pertanyaan soal kemungkinan PPP berkoalisi untuk mengusung salah satu kadernya maju di Pilkada Jawa Barat.
“Belum bicara pilkada,” jawabnya singkat, Minggu (14/4/2024).
Awiek mengatakan, saat ini partainya masih berfokus pada gugatan Perselisihan Hasil Pemilu (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).
Ketika ditanya apakah sudah ada calon-calon potensial untuk maju Pilkada, Awiek menjawab belum ada pembahasan di internal partai.
“Kalaupun itu Pilkada nanti ya, kursi-kursi yang potensial (adalah) yang bisa ngusung sendiri atau setidaknya harus berkoalisi,” ucap dia.
Diketahui, PPP mengajukan gugatan PHPU karena terdapat suara partainya yang diduga hilang di sejumlah tempat pemungutan suara.
Awiek mengatakan, gugatan PHPU ke MK itu didukung berbagai alat bukti yang menunjukkan suara PPP hilang di daerah pemilihan antara lain, Provinsi Aceh, Jawa Timur, Sulawesi Barat, Papua Tengah, dan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
“Meski kehilangan suara PPP tidak banyak di setiap dapil, tetapi jika ditotal, kehilangan suara PPP mencapai lebih dari 200 ribu lantaran terjadi hampir di setiap dapil yang dilaporkan,” tegasnya.
Sumber: https://www.pantau.com/politik/203396/masih-fokus-phpu-di-mk-ppp-ogah-bicarakan-pilkada
