PAMEKASAN, RadarMadura.id – Hingga Selasa (20/8), sudah ada dua pasangan bacakada yang dipastikan ikut kontestasi Pilkada Pamekasan 2024.
Sebab, sudah mengantongi rekomendasi dari sejumlah partai politik.
Pertama, pasangan bacakada KH Kholilurrahman dan Sukriyanto. Kedua, Fattah Jasin dan Mujahid Ansori.
Sementara, Ach. Baidowi yang digadang-gadang maju sebagai bakal calon bupati (bacabup) sama sekali belum mengantongi rekom partai.
Ach. Baidowi masih menunggu kepastian surat rekomendasi parpol. Dia mengaku masih menjajaki komunikasi politik.
Tujuannya, agar partai-partai yang bakal mendukungnya tetap solid berada dalam satu barisan.
Menurutnya, tatanan koalisi partai di tingkat nasional juga menentukan arah politik ke depan.
Pria berkacamata itu tetap optimistis bisa mendapat dukungan dalam mengikuti Pilkada Pamekasan tahun ini.
”Kami masih terus komunikasi. Ada juga partai-partai lain di luar parlemen yang juga kami ajak komunikasi,” ungkapnya.
Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah memastikan bahwa partai besutan Megawati Soekarnoputri itu akan mendukung Ach. Baidowi.
Said yakin bahwa Baidowi adalah figur yang tepat untuk memimpin Pamekasan.
Meski Baidowi bukan kader PDIP, Said siap untuk mendukungnya.
Anggota DPR RI Fraksi PDIP itu menegaskan bahwa keputusan tersebut tidak datang secara tiba-tiba.
Namun, sudah melalui proses panjang dan pertimbangan yang matang.
Akan tetapi, PDIP juga digadang-gadang menyiapkan bakal calon wakil bupati (bacawabup) untuk mendampingi Baidowi.
Figur yang muncul di hadapan publik adalah kader PDIP yang berprofesi sebagai pengusaha, yakni Taufadi.
Sebelumnya, Ach. Baidowi dideklarasikan sebagai bacakada yang akan diusung tiga partai di Pamekasan, Sabtu (27/7).
Yakni, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), dan Partai Amanat Nasional (PAN). Hingga sekarang tiga partai tersebut belum menerbitkan rekomendasi. (afg/bil)