Pamekasan, (Media Madura) – Anggota DPR RI yang masuk bursa Calon Bupati Pamekasan, Achmad Baidowi menyempatkan diri bertemu dengan puluhan wartawan Pamekasan dari berbagai organisasi dan media. Minggu (26/05/2024) pagi.
Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI yang akrab dipanggil Awiek ini menyempatkan diri di tengah kesibukannya untuk bertemu awak media. Selain untuk bernostalgia, pertemuan tersebut digelar untuk berdialog dengan wartawan terkait revisi UU penyiaran yang mendapatkan penolakan dari wartawan di Indonesia termasuk di Kabupaten Pamekasan.
“Bertemu dengan teman-teman wartawan Pamekasan ini bagi saya Nostalgia. Dulu saya juga wartawan yang bertugas di sini. Bahkan tugas saya meng-Cover se Madura,” katanya kepada wartawan.
Seperti di ketahui, Achmad Baidowi merupakan jurnalis Koran Sindo yang bertugas di wilayah Madura pada tahun 2006 hingga tahun 2013 sebelum akhirnya memilih untuk menjadi politisi dan menjadi anggota DPR RI dari Dapil Madura hingga dua periode.
Dalam dialog bersama wartawan di hotel Cahaya Berlian, Kabupaten Pamekasan itu, Awiek memaparkan tentang sejumlah hal, mulai cerita perjalanan menjadi seorang wartawan dan perjalanan politiknya hingga menjadi anggota DPR RI. Termasuk mendengar masukan dari wartawan terkait revisi RUU Penyiaran yang kontroversial yang saat ini sedang masuk tahap penyusunan.
“Saya sebagai wakil ketua Badan Legislasi sangat berterima kasih kepada teman-teman wartawan yang terus kritis terhadap Revisi RUU Penyiaran ini,” ucapnya.
Sebagai mantan wartawan, ia berkomitmen untuk mengawal RUU Penyiaran agar selaras dengan semangat Kebebasan Pers dan mendorong tumbuh kembang pers yang sehat.
