Realitarakyat.com – Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mundur dari Komisaris Utama (Komut) Pertamina untuk mendukung Ganjar-Mahfud. PPP, yang juga pendukung Ganjar-Mahfud, menyebut Ahok memberikan contoh baik soal kehidupan berpolitik.
“Itu sebenarnya memberikan contoh yang baik, tidak ingin urusan tugas-tugas negara bercampur dengan politik. Maka Pak Ahok mundur,” kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau Awiek, kepada wartawan, Minggu (4/2/2024).
Awiek berharap dengan dukungan Ahok, masyarakat yang mendukung pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 3 bertambah. “Soal signifikan, mudah-mudahan,” katanya.
Dia menerangkan, hal terpenting dari tindakan Ahok adalah soal pelajaran Etika. Menurutnya, Ahok mengajarkan soal etika kekuasaan dan pemerintahan.
“Pelajaran etika dan moral itu yang penting, bagaimana memberikan pelajaran etika kekuasaan, etika pemerintahan,” katanya.
Ahok Mundur dari Komut Pertamina
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan mundur dari jabatan Komisaris Utama (Komut) Pertamina. Ahok mengatakan dirinya akan ikut mengkampanyekan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
“Dengan ini, saya menyatakan mendukung serta akan ikut mengkampanyekan pasangan calon presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD,” kata Ahok melalui postingan Instagramnya, Jumat (2/2).
“Hal ini agar tidak ada lagi kebingungan terkait arah politik saya,” tambahnya.
Pada postingannya, Ahok memperlihatkan bukti tanda surat pengunduran dirinya. Dia terlihat mengenakan kemeja motif biru tua sambil menunjukkan surat tersebut ke arah depan.
“Unggahan ini merupakan bukti tanda terima Surat Pengunduran Diri saya sebagai Komisaris Utama PT. Pertamina (Persero) yang saya serahkan hari ini, 2 Februari 2024,” ujarnya.