PAMEKASAN, koranmadura.com – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Achmad Baidowi, mendengarkan keluhan masyarakat Pamekasan, Madura, Jawa Timur, khususnya dari kalangan ibu-ibu, mengenai mahalnya harga bahan kebutuhan pokok dan pupuk.
“Harga sembako dan pupuk mahal, Pak. Sekarang kami kesulitan mendapatkan pupuk tembakau,” ujar Rohmah dalam dialog langsung dengan Achmad Baidowi di Dusun Beltok, Desa Larangan Badung.
Rohmah juga mengungkapkan kesulitan mendapatkan pupuk, baik bersubsidi maupun non-subsidi. Dia berharap Achmad Baidowi dapat membantu memecahkan masalah ini.
Menanggapi keluhan tersebut, Achmad Baidowi menyatakan komitmennya untuk menyelesaikan berbagai persoalan di Pamekasan, seperti ketersediaan pupuk, harga sembako, infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan.
“Kita akan mencari solusinya. Siapapun Bupati Pamekasan, masalah ini harus terselesaikan dengan berbagai cara. Jika APBD tidak mencukupi, kita harus mencari inovasi. Misalnya, dalam beberapa kesempatan, kami bekerja sama dengan pihak-pihak yang ingin membantu. Saya kira banyak yang ingin membantu, tinggal kreativitas Bupati dalam menghadirkan solusi bagi masyarakat Pamekasan,” kata Achmad Baidowi.
Pada kesempatan tersebut, Awiek (sapaan akrab Achmad Baidowi) juga memberikan bantuan sembako untuk meringankan beban ibu-ibu dan petani di Pamekasan.
“Keluhan masyarakat di berbagai desa di Pamekasan sama, harga kebutuhan pokok mahal, dan pupuk untuk petani langka. Kami hadir untuk memberikan bantuan guna meringankan beban mereka,” jelasnya.