Jakarta – Sekretaris Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (FPPP) Achmad Baidowi atau Awiek mengatakan partainya mendukung rencana pencairan bantuan sosial (Bansos) di awal tahun 2024, tetapi harus dilakukan pengawasan bersama agar tidak menjadi alat politik.
“Ini kan kita mendekati Pemilu, oleh karenanya (pencairan bansos) perlu dilakukan pengawasan bersama agar tepat sasaran dan tidak menjadi alat politik pihak tertentu,” kata Awiek yang juga Juru Bicara PPP ini.
Dikatakannya, pencairan bantuan sosial di awal tahun melalui Kemensos direncanakan sebesar Rp 79,19 triliun untuk masyarakat merupakan kebijakan pemerintah yang tertuang dalam APBN 2024;
“Besaran alokasi Bansos tersebut merupakan persetujuan antara pemerintah bersama DPR untuk menghapus kemiskinan ekstrem,” katanya.
Menurut Awiek, realisasi bansos sesuai jadwal bertujuan untuk mengurangi beban hidup masyarakat. Ia menyebutkan pemberian bansos berupa perlindungan sosial merupakan tugas negara.
“Hanya tadi, Bansos jangan dijadikan alat politik atau kampanye pihak tertentu,” tandasnya.