TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Achmad Baidowi, gagal terpilih kembali menjadi anggota DPR RI periode 2024-2029.
Awiek, sapaan akrabnya, gagal menembus ke Senayan, usai partainya, PPP gagal memenuhi ambang batas parlemen sebesar 4 persen.
PPP hanya mendapat perolehan suara sebesar 3,87 persen, atau sebanyak 5.878.777 di Pemilu 2024.
Padahal, Awiek sendiri mampu mengumpulkan 359.189 suara, di daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur XI pada Pemilu 2024 lalu.
Perolehan suara anggota DPR RI Periode 2019-2024 itu mampu melampaui perolehan suara sejumlah caleg top di daerah lain.
Misalnya, caleg Demokrat di Jawa Timur VII, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas yang memperoleh 318.223 suara.
Usai dirinya tak lagi berstatus sebagai anggota DPR RI setelah 30 September 2024 mendatang, selain fokus di PPP, Awiek mengungkapkan rencananya untuk kembali ke dunia akademik.
“Ya nanti saya akan kembali mengajar di kampus,” kata Awiek kepada Tribunnews.com, Kamis (26/9/2024).
Tercatat, Awiek menjadi dosen atau pengajar di Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Ulum Banyuanyar, Pamekasan, Jawa Timur.
Kegagalannya menembus parlemen justru membuat dirinya bersyukur, bisa mentransfer ilmu yang dimilikinya kepada para peserta didik.
“Alhamdulillah bisa ada waktu luang untuk mengaktualisasikan ilmu yang saya dapat di kampus,” ujar pria kelahiran Banyuwangi, Jawa Timur itu.
“Ada kampus di Madura di Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Ulum Banyuanyar. Saya tercatat sebagai dosen di situ dan sambil lalu tetap aktivitas ngajar di tempat lain,” lanjut Wakil Ketua Baleg DPR RI itu.